Distribusi Temporal dan Spasial Serangga pada Agroekosistem Kebun Teh Bah Butong Sidamanik

Siti Rodiyah (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)
Vira Putri Fadhillah (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)
Anisya Agustina (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)
Mifta Sandia Arilla (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)
Hanifah Dinda Difanie.Sm (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)
Erna Suyanti (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)
Ummi Nur Afinni Dwi Jayanti (Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)

Best Journal (Biology Education, Sains and Technology)
Vol 5, No 2 (2022): September 2022

Agroekosistem adalah suatu keadaan dimana terdapat hubungan antara tumbuhan, makhluk hidup dan jaringan ekologi. Pengangkutan serangga secara duniawi dan spasial dalam agroekosistem diselesaikan di Kebun Teh Bah Butong yang terletak di sub-area Sidamanik, Simalungun. Area eksplorasi dibagi menjadi 2 stasiun, stasiun utama dekat dengan jalan kebun teh, sedangkan stasiun berikutnya berada di kebun teh. Kedua kawasan eksplorasi tersebut berada di Desa Kebun Teh Bah Butong, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun. Prosedur pemeriksaan informasi yang digunakan adalah strategi mengembara dengan melihat keadaan dan keadaan ekologi di mana persepsi dibuat serta penyebaran spasial dan sekilas. Informasi Tabel 1 menunjukkan bahwa jumlah lengkap dari enam keluarga yang ditemukan di perkebunan teh dalam 2 periode yang ditentukan sebelumnya, ditemukan lebih dari 35 orang. Karena penelitian ini baru selesai 1 hari, bug yang ditemukan sangat sedikit