Abstrak. Cacing sutera merupakan pakan alami yang banyak dimanfaatkan oleh para pembenihan ikan. Budidaya cacing sutera membutuhkan media sebagai makanan (nutrisi) untuk bertahan hidup selama masa pemeliharaan. Penelitian ini menggunakan media yang berasal dari limbah home industry. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media (budidaya dan pemupukan) limbah home industry serta menentukan media terbaik dalam menghasilkan biomassa dan kelimpahan (populasi) cacing sutera. Prosedur penelitian terdiri dari 3 tahapan yaitu tahap persiapan, pelaksanaan dan pemanenan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan rancangan acak lengkap (RAL) sederhana. Faktor berupa perlakuan pemberian substrat yang berbeda dalam budidaya cacing sutera dengan 3 ulangan dan 4 level perlakuan. P0 = kotoran ayam (100%), P1 = kotoran ayam dan ampas tahu (60% :40%), P2 = kotoran ayam dan ampas kelapa (60% :40%), P3 = kotoran ayam dan dedak halus (60% :40%). Uji lanjut menggunakan uji beda nyata terkecil (BNT). Jenis media limbah home industry yang berbeda memberikan pengaruh yang signifikan terhadap biomassa mutlak dan kelimpahan cacing sutera. Kombinasi kotoran ayam dan ampas tahu terfermentasi merupakan media terbaik dalam menghasilkan biomassa mutlak sebesar 65,14 gr/wadah dan kelimpahan sebesar 21.610 individu dibandingkan dengan kombinasi ampas kelapa dan dedak halus.
Copyrights © 2022