Penelitian ini memfokuskan untuk mengetahui efektivitas penerapan model pembelajaran flipped classroom untuk meningkatkan pemahaman konsep termokimia pada siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode quasi eksperimental dengan model nonequivalent control group design. Subyek pada penelitian ini adalah siswa SMA Negeri 1 Lasem. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui teknik tes dengan instrumen soal uraian pretest dan posttest. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Teknik analisis data menggunakkan analisis uji t-test related pada pretest dan posttest setiap kelas dan N-Gain. Hasil dan analisis yang telah dilakukan menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran flipped classroom efektif untuk meningkatkan pemahaman konsep termokimia siswa, hal ini ditunjukkan pengujian ttest didapatkan hasil yaitu thitung = -3,542 dan ttabel = -2,126 (α = 5%) sehingga thitung < ttabel, maka H0 ditolak dan nilai N-Gain sebesar 0,43 (kategori sedang).
Copyrights © 2022