Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Vol 12, No 2 (2021): Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan Keperawatan

Efektifitas Metode Pengkajian Siriraj Stroke Score (SSS) dan National Institute of Health Stroke Scale (NIHSS) dalam Penetapan Diagnosa Keperawatan Aktual pasien Stroke di Ruang IGD

Mohtar, M. Sobirin (Unknown)
Rahman, Subhannur (Unknown)
Apriannor, Ahmad (Unknown)
Auliyah, Gusti Restu (Unknown)



Article Info

Publish Date
14 Dec 2022

Abstract

Latar Belakang: Stroke adalah penyakit pada otak berupa gangguan fungsi syaraf fokal disebabkan oleh terganggunya peredaran darah pada otak dan menimbulkan gejala-gejala berupa defisit neurologis. Prevalensi stroke di Indonesia mengalami kenaikan dari 7% menjadi 10,9%. Provinsi Kalimantan selatan menempati urutan ketiga dengan prevalensi 12,7 % permil. Seiring meningkatnya jumlah penderita stroke, perlu pengkajian berfokus pada neuorologi dan bersifat darurat.Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektifitas metode pengkajian sss dan nihss dalam penetapan jumlah diagnosa keperawatan aktual dan kecepatan waktu penetapan diagnosa pasien stroke di Ruang IGD.Metode : Penelitian ini menggunakan pendekatan pra-eksperimen (the one shot case study).Hasil : Hasil penelitian menggunakan analisis uji korelasi sperman pada metode SSS menunjukkan durasi pengkajian p=0,000, jumlah diagnosa p=0,000 dan durasi penetapan p=0,000 α (0,05). Sedangkan NIHSS menunjukkan durasi pengkajian p=0,000, jumlah diagnosa p=0,887 dan durasi penetapan p=0,000 α (0,05). Sehingga ada hubungan metode pengkajian SSS dan NIHSS terhadap penetapan diagnosa keperawatan aktual. Sedangkan hasil tingkat keeratan yang dianalisis menggunakan koefisien korelasi bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat adalah metode NIHSS terhadap lama durasi penetapan (r=0,858). Terdapat hubungan yang sama kuatnya adalah metode SSS dan NIHSS terhadap lama durasi pengkajian (r=0,653) namun lebih tinggi nilai SSS (r=0,696) sedangkan lama durasi penetapan SSS (r=0,696). Terdapat hubungan yang cukup adalah metode SSS terhadap jumlah diagnosa yang ditetapkan (r=0,495). Tidak terdapat hubungan, sehingga hubungan menjadi tidak berarti terjadi pada metode NIHSS terhadap jumlah diagnosa  (r=-0,027).Kesimpulan : Metode pengkajian SSS dan NIHSS efektif dalam menetapkan diagnosa keperawatan aktual pada pasien stroke di Ruang IGD, namun secara durasi pengkajian dan penetapan jumlah diagnosa lebih efektif SSS. sedangkan dari durasi penetapan diagnosa keperawatan lebih efektif NIHSS.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

dksm

Publisher

Subject

Education Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

The Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan dan keperawatan is a peer-reviewed, open-access journal, disseminating the highest quality research in the field relevant to midwifery and nursing in the form of meta-analyses, research results, literature studies, clinical practice, and case reports/case, ...