PENAOQ: Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata
Vol 3 No 2 (2022): Penaoq : Jurnal Sastra Budaya dan Pariwisata

REPRESENTASI SEJARAH, BUDAYA DAN EKONOMI DALAM NOVEL RUNTUHNYA MENARA AZAN KARYA YANTI SOEPARMO

Randa Anggarista (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Nov 2022

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan new historisme dengan tujuan untuk mendeskripsikan representasi sejarah, budaya dan ekonomi dalam novel Runtuhnya Menara Azan karya Yanti Soeparno. Data dalam penelitian ini berupa satuan bahasa yang merefleksikan tentang representasi sejarah, budaya dan ekonomi. Adapun sumber data dalam penelitian ini yaitu novel Runtuhnya Menara Azan karya Yanti Soeparmo yang diterbitkan oleh Mizan Pustaka pada tahun 2009. Instrumen dalam penelitian ini yaitu penulis sendiri yang berorientasi pada penelitian tentang representasi sejarah, budaya dan ekonomi, dalam novel Runtuhnya Menara Azan karya Yanti Soeparmo. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik baca dan catat. Adapun teknik analisis data dilakukan dengan tahapan kategorisasi, penyajian, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, dalam novel Runtuhnya Menara Azan karya Yanti Soeparmo terefleksi representasi sejarah Indonesia mengenai peristiwa pencurian dan pembantaian massal yang dilakukan oleh rakyat Bumiputera terhadap bangsa Eropa yang telah mengambil alih hak rakyat. Kedua, representasi budaya dalam novel Runtuhnya Menara Azan karya Yanti Soeparmo yaitu budaya barat yang meliputi penggunaan bahasa dan pembagian kelas terhadap orang-orang Bumipuetra. Ketiga, representasi ekonomi yang digambarkan dalam novel Runtuhnya Menara Azan karya Yanti Soeparmo merupakan suatu kondisi perekonomian yang lemah hingga mengakibatkan rakyat sengsara dan munculnya berbagai jenis penyakit, seperti busung lapar hingga menyebabkan kematian.

Copyrights © 2022