Latar belakang: Coronavirus disease 2019 (Covid-19) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yaitu virus corona jenis terbaru yang belum pernah teridentifikasi pada manusia sebelumnya yang menyerang sistem pernapasan. Puskesmas Bataraguru menduduki peringkat ke-6 dari 17 Puskesmas di Kota Baubau jumlah terbanyak pasien Covid-19 dengan kasus terkonfirmasi sebanyak 56 kasus sampai dengan bulan Juli 2021. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dengan kejadian infeksi virus Covid-19 di wilayah kerja Puskesmas Bataraguru. Metode: Metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian survei analitik menggunakan desain Cross Sectional Study. Populasi berjumlah 6.893 jiwa dengan sampel sebanyak 379 jiwa. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling. Penelitian dilakukan bulan Oktober-November 2021. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat (uji korelasi secara koefisien kontingensi). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel memakai masker nilai p-Value = 0.001 < 0.05, variabel mencuci tangan nilai p-Value = 0.006 < 0.05, dan variabel menjaga jarak nilai p-Value 0.002 < 0.05 dengan kejadian infeksi virus Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Bataraguru. Kesimpulan: Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu ada hubungan memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak dengan kejadian infeksi virus Covid-19 di wilayah kerja Puskesmas Bataraguru. Saran dalam penelitian ini yaitu perlu dilakukan kolaborasi antar lintas sektor untuk melakukan kegiatan penyuluhan tentang memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari sebagai upaya pencegahan dan pengendalian infeksi virus Covid-19.
Copyrights © 2022