Beutong was one of the sub-districts in Nagan Raya Regency, with an area of ± 1.017 Km2. The shape of the earth's surface in the Beutong region supports freshwater fish cultivation. This activity aims to increase the understanding and skills of the target audience of cultivator partners in utilizing floating raft aquaponics technology and good fish farming methods. The method used in this activity was the method of counseling and technical guidance. The indicator of success in counseling and technical advice understands the material and practices presented by the presenters regarding floating raft aquaponics technology and good fish farming methods. This service activity was said to be successful if the target audience of cultivators obtains a questionnaire with a final average score of at least 85% of the post-test given. This activity was evaluated in the form of pre test and post test questionnaires about the material provided. The result of this service activity was an increase in additional income in the form of vegetables apart from fish farming. The turnover of the kale harvest was Rp. 75,000/harvest, and the turnover of the catfish was Rp. 4,050,000/harvest. The introduction of floating raft aquaponic technology and good fish farming methods has increased the understanding and skills of the target audience of UPR Mina Mandiri fish cultivating partners and the community around Beutong, Nagan Raya Regency. --- Beutong ialah salah satu kecamatan di Kabupaten Nagan Raya dengan luas daerah ± 1.017 Km2. Bentuk permukaan bumi wilayah Beutong mendukung untuk melakukan budidaya perikanan air tawar. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan khalayak sasaran mitra pembudidaya dalam memanfaatkan teknologi akuaponik rakit apung dan cara budidaya ikan yang baik. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode penyuluhan dan bimbingan teknis. Indikator keberhasilan pada metode penyuluhan dan bimbingan teknis adalah memahami materi dan praktek yang disampaikan oleh pemateri mengenai teknologi akuaponik rakit apung dan cara budidaya ikan yang baik. Kegiatan pengabdian ini dikatakan berhasil jika khalayak sasaran mitra pembudidaya memperoleh nilai rata-rata akhir minimal 85% dari kuesioner post test yang diberikan. Evaluasi kegiatan ini dilakukan dalam bentuk kuesioner pre test dan post test tentang materi yang diberikan. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah terjadi peningkatan pendapatan tambahan berupa sayuran selain dari hasil budidaya ikan. Omset hasil panen kangkung adalah Rp 75.000/panen dan omset hasil panen lele Rp 4.050.000/panen. Introduksi teknologi akuaponik rakit apung dan cara budidaya ikan yang baik ini telah meningkatkan pemahaman dan keterampilan khalayak sasaran mitra pembudidaya ikan UPR Mina Mandiri dan masyarakat yang ada di Beutong, Kabupaten Nagan Raya.
Copyrights © 2023