Abstrak Resiko kesehatan pada daerah-daerah wisata dan transit atau berada pada jalur sibuk perjalanan hendaknya dapat ditindaklanjuti dengan serius dalam bentuk upaya peringatan, pencegahan dan kewaspadaan dini yang terintegrasi. Tingkat resiko yang bersifat global hendaknya menjadi perhatian para ahli medis, profesi kesehatan masyarakat, serta kepada para penyedia pelayanan jasa wisata, usaha penerbangan dan trasportasi. Angka kematian (mortalitas), angka kematian orang sakit (morbiditas) serta seringnya terjadi epidemi ditemukan di tempat-tempat yang kondisi hygiene dan sanitasinya yang buruk, seperti banyak sampah menumpuk, lalat, nyamuk, kondisi air yang buruk, keadaan sosial ekonomi yang jelek. Dengan demikian, sanitasi Desa Bayan sebagai salah satu Desa Wisata di Kabupaten Lombok Utara. Untuk mencegah timbulnya berbagai penyakit dengan memutus atau mengendalikan faktor sanitasi yang menjadi mata rantai penularan penyakit. Aspek hygiene dan sanitasi di Desa Bayan Kabupaten Lombok Utara belum memenuhi standar operasional Desa wisata, serta minimnya pengetahuan tentang hygiene dan sanitasi. Kegiatan sosialisasi mengenai hygiene dan sanitasi di desa wisata Desa Bayan ini bertujuan untuk membantu meningkatkan mutu pelayanan terhadap pengunjung/ wisatawan dalam hal kebersihan. Dengan makanan dan sanitasi yang bersih, para pengunjung akan merasa aman, terutama bagi yang membawa anak-anak kecil, untuk bermain dan membeli makanan serta minuman yang disediakan di desa wisata Desa Bayan. Dengan demikian tidak ada rasa khawatir pada adanya sumber-sumber yang dapat menyebabkan penularan dan penyebaran penyakit. Oleh karena itu kegiatan pengabdian difokuskan pada penerapan standar operasional dan pengetahuan keilmuan tentang hygiene dan sanitasi. Dengan tahapan: 1). Memberikan pelatihan keilmuan tentang hygiene dan sanitasi kepada pengelola dan pemuda. 2) Penetapan standar operasional dan membuat perumusan tentang standar operasional yang berkerjasama dengan para ahli dibidang hygiene dan sanitasi 3) Uji coba menerapkan standar operasional yang telah dirumuskan pada hari sebelumnya dengan didampingi oleh para pemateri. 4) Melakukan pemantauan yang akan terus dilakukan hingga standar operasional tersebut dijalankan dengan baik dan menjadi bagian dari ritme kerja karyawan yang bertugas di Desa wisata Bayan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022