Koneksi matematis terjadi oleh karena matematika tidak terpartisi dalam berbagai topik yang saling terpisah, namun matematika merupakan satu kesatuan. Selain itu matematika juga tidak bisa dipisahkan dari ilmu selain matematika dan masalah-masalah yang terjadi dalam kehidupan. Mahasiswa yang menguasai konsep matematika tidak dengan sendirinya pintar dalam mengoneksikan matematika. Dalam sebuah penelitian dihasilkan bahwa siswa sering mampu mendaftar konsep-konsep matematika yang terkait dengan masalah riil, tetapi hanya sedikit siswa yang mampu menjelaskan mengapa konsep tersebut digunakan dalam masalah itu. Berdasarkan uraian di atas, maka dalam penelitian ini mengangkat masalah proses rekontruksi koneksi matematis mahasiswa dalam memecahkan masalah aljabar berdasarkan kemampuan matematis. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa matematika Program Studi Pendidikan Matematika Unkhair semester 2 tahun 2022. Jenis penelitian ini adalah eksploratif kualitatif yang bertujuan proses metakognisi dalam pemecahan masalah matematis mahasiswa. Analisis data penelitian yaitu: (1) Reduksi data, (2) Paparan data, (3) triangulasi data dan (4) penarikan kesimpulan. Tahapan metode penelitian yakni (1) Persiapan, (2) pengumpulan data, (3) analisis data, dan (4) kesimpulan. Berdasarkan pada hasil penelitian ditemukan: (1) proses rekontruksi koneksi matematis mahasiswa berkemampuan tinggi di awali dengan terjadi disekuilibrasi, selanjutnya melakukan koneksi matematis secara kreatif dengan melakukan koneksi antar konsep dan menghubungkan matematika dengan ilmu lain; (2) proses rekontruksi koneksi matematis mahasiswa berkemampuan sedang di awali dengan terjadi disekuilibrasi, selanjutnya melakukan koneksi matematis secara dalam konsep matematika; dan (3) proses rekontruksi koneksi matematis mahasiswa berkemampuan rendah di awali dengan terjadi disekuilibrasi, selanjutnya melakukan koneksi matematis secara sederhana
Copyrights © 2022