Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan mengajar guru berbasis pada performa mengajar dengan menggunakan metode deskriptif. Partisipan yang terlibat adalah guru PJOK yang berjumlah 48 orang. Instrumen penelitian menggunakan pedoman performa mengajar yang dikembangan oleh Maksum, mencakup 19 indikator keterampilan mengajar (membuka-menutup pembelajaran) menggunakan skala Guttman. Data penelitian dianalisis secara deskpriptif untuk memfrekuensi dan mempresentasi data serta mengkategorisasi kesulitan mengajar dengan rumus Widoyoko. Hasil penelitian membuktikan bahwa tingkat kesulitan mengajar tergolong rendah (22.92%) dan sangat rendah (77.08%). Kendati demikian, beberapa perhatian perlu diarahkan kepada aspek keterampilan yang masih perlu ditingkatkan, baik pada kegiatan pendahuluan (Guru membangkitkan perhatian dan motivasi siswa), kegiatan ini (Guru mengurai tugas sesuai dengan kemampuan siswa, Guru memberikan penguatan melalui symbol non verbal), hingga kegiatan penutup (Guru menyiapkan siswa menerima pelajaran berikutnya).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022