Faktor eksternal terkait rendahnya realisasi penerimaan zakat di Indonesia adalah rendahnya pengetahuan (literasi) muzakki/masyarakat terhadap zakat sehingga mempengaruhi masyarakat dalam menunaikan zakat. Indeks Literasi Zakat (ILZ) diformulasikan sebagai suatu alat yang dapat mengukur tingkat literasi masyarakat terhadap zakat guna mengoptimalkan penerimaan zakat dimasa mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat literasi/pemahaman masyarakat Kota Binjai terhadap zakat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner yang disebar kepada masyarakat muslim Kota Binjai untuk kemudian dianalisis menggunakan metode Indeks Literasi Zakat (ILZ). Hasil yang diperoleh berdasarkan pengukuran menunjukkan bahwa tingkat literasi masyarakat terhadap zakat di Kota Binjai dengan perolehan skor sebesar 63.64, masuk dalam kategori menengah/moderat. Hasil perolehan skor berdasarkan dimensinya menunjukkan dimensi dasar memperoleh skor sebesar 72.08 yang berarti pengetahuan dasar masyarakat Kota Binjai tentang zakat masuk dalam kategori menengah/moderat. Sementara perolehan skor pada dimensi lanjutan sebesar 47.96 menunjukkan bahwa pengetahuan lanjutan masyarakat Kota Binjai mengenai zakat masih tergolong rendah.
Copyrights © 2022