Keberadaan UMKM tidak dapat diragukan karena terbukti mampu bertahan dan menjadi penggerak ekonomi, terutama setelah krisis ekonomi. Di sisi lain, UMKM juga menghadapi banyak masalah, yaitu keterbatasan modal kerja, sumber daya manusia yang rendah, dan kurang cakapnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sehingga dibutuhkan strategi pengembangan UMKM untuk membangun kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan UMKM. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pengembangan UMKM untuk meningkatkan daya saing UMKM. Mengetahui faktor kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman UMKM. Mengetahui permasalahan serta solusi dalam pengembangan UMKM serta strategi pengembangan UMKM untuk mencapai daya saing yang tinggi. Penelitian ini menggunakan Analytical Network Process (ANP) untuk memperoleh strategi pengembangan UMKM untuk meningkatkan daya saing UMKM. Hasil penelitian menunjukkan Aspek yang menjadi prioritas dalam pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Banyumas yaitu aspek kewirausahaan. Berdasarkan hasil ANP, maka diperoleh prioritas alternatif strategi yang digunakan untuk memecahkan permasalah yang ada yaitu Strategi peningkatan kualitas dan kuantitas produk.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020