Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mengenai hasil implementasi program BUMDes yang dikelola oleh Pemerintah Desa Mendalok. Permasalahan dalam penelitian ini adalah implementasi program BUMDes belum memberikan hasil yang optimal. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif, dengan desain penelitian deskriptif. Penelitian ini menggunakan teori Edward III (dalam Anggara 2014, 250-253) yang terdiri dari : 1) Komunikasi. Komunikasi yang terjalin antara pemerintah desa kepada masyarakat belum terjalin dengan baik sehingga cukup banyak masyarakat yang tidak mengetahui mengenai BUMDes dan program-program BUMDEs. Hal ini disebabkan oleh kurangnya komunikasi sosialisasi yang intens antara pemerintah desa dan masyarakat.; 2) Sumber Daya. Kemampuan pengelola dalam mengelola unit usaha BUMDes yang belum optimal sehingga belum menghasilkan omzet yang maksimal. Karena bidang yang dimiliki tidak sesuai dengan bidangnya masing-masing, kurangnya mengikuti pelatihan-pelatihan dan kurangnya sumber daya manusia yang memadai.; 3) Disposisi. Tidak adanya keseriusan pelaksana dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sehingga tidak adanya penambahan program baru. Hal ini disebabkan karena kurang efektifnya dan konsisten pelaksana dalam mengelola dan menjalankan unit-unit usaha BUMDes sehingga unit usaha yang ada masih belum berkembang.; 4) Struktur Birokrasi. Ketidapahaman pengurus BUMDes mengenai SOP (Standar Operating Prosedur) yang berlaku. Sehingga kebingungan pada saat menjalankan tugasnya masing-masing. Karena kurangnya pembinaan dan pengawasan yang dilakukan dan pemahaman yang diberikan.Kata Kunci : BUMDes, Implementasi, Program.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022