Penelitian ini bertujuan untuk melihat berapa persen orangtua yang memberikan dan tidak memberikan peran dalam pendidikan seksual dan faktor penyebab orangtua tidak memebrikan pendidikan seksual kepada anak. Jenis penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan kuantitaif. Pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan non probability sampling dengan teknik purposive sampling dengan kriteria inklusi orangtua yang memiliki anak usia 5-6 tahun. Sampel penelitian sebanyak 50 orangtua yang memiliki anak usia 5-6 tahun. Metode pengumpulan data menggunakan kuisioner. Sedangkan analisis data penelitian berupa deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa sebanyak 78 % orangtua berperan dalam memberikan pendidikan seksual kepada anak sedangkan orangtua yang tidak berperan dalam memberikan pendidikan seksual kepada anak persentase 22 %. Faktor yang menyebabkan orangtua tidak memberikan pendidikan seksual karena orangtua masih menganggap bahwa pendidikan seksual tabu untuk diberikan kepada anak, pemahaman orangtua yang kurang tentang pendidikan seksual dan menurut orangtua belum waktunya anak mengetahui tentang pendidikan seksual. Orangtua berperan aktif dalam memberikan pendidikan seksual kepada anak, dengan tujuan untuk mengurangi kekerasan seksual pada anak. Sehingga dengan memberikan pendidikan seksual kepada anak, anak mampu mengetahui tentang seks sejak dini.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022