Jurnal Pendidikan dan Konseling
Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling

Analisis Kebutuhan Program Pembinaan Bagi Anak Tindak Pidana “Klitih” di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Yogyakarta

Mukhammad Miftakhulhuda Fatkhurrokhim (Politeknik Ilmu Pemasyarakatan)
Vivi Sylviani Biafri (Politeknik Ilmu Pemasyarakatan)



Article Info

Publish Date
12 Nov 2022

Abstract

Kata klitih dalam bahasa Jawa berarti aktivitas malam hari seseorang di luar rumah tanpa tujuan yang jelas yang kemudian berubah makna yang identik dengan kekerasan yang dilakukan oleh remaja, baik itu pelajar SMP maupun SMA (Nurisman, 2022). Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui bagaimana penyebab anak melakukan tindak pidana klitih sehingga setelah diketahui penyebabnya dapat menyumbangkan pemikiran untuk program pembinaan sehingga anak kelak dapat kembali ke masyarakat serta mengembalikan hubungannya dengan tuhan, masyarakat dan perekonomiannya. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. . Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah anak melakukan tindak pidana klitih karena kemampuan kognitif anak cenderung rendah, sehingga anak kurang mampu mengantisipasi konsekuensi perbuatannya dan anak yang melakukan tindak pidana klitih memiliki kontrol diri (self control) yang rendah sehingga lebih mudah terpengaruh dengan kondisi lingkungan yang negatif untuk melakukan penyimpangan seperti tindak pidana klitih. Kebutuhan program pembinaan terhadap anak dengan tindak pidana klitih yang dapat dilakukan oleh Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Yogyakarta adalah Pembinaan kepribadian berupa konseling keluarga, pembinaan pendidikan karakter berupa focus group discussion (FGD), pembinaan ketrampilan berupa pelatihan membuat karangan bunga.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jpdk

Publisher

Subject

Education Languange, Linguistic, Communication & Media Mathematics Other

Description

Jurnal Pendidikan dan Konseling merupakan wadah bagi para peneliti untuk mengembangkan kompetensinya dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Adapun scope jurnal ini berkaitan dengan pendidikan, sosial sains dan konseling. Jurnal ini terbit enam kali dalam setahun, yaitu pada bulan ...