Penelitian ini mengkaji tentang bagaimana strategi guru dalam membentuk karakter anak berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa Negeri 01 Kota Bengkulu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam peneltian ini berjumlah delapan orang, terdiri dari guru, kepala sekolah, wakil kurikulum, dan perta didik. Tahap analisis data dimulai dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembentukan karakter untuk anak autis di Sekolah Luar Biasa Negeri 01 Kota Bengkulu belum begitu terfokus dan belum terlalu efektif. Strategi guru dalam membentuk karakter siswa penyandang autisme masih perlu ditingkatkan lagi, terlebih dalam cara mereka bersosialisasi dan menginternalisasi akhlak-akhlak yang baik, seperti beradab, peduli terhadap diri sendiri dan lingkungan sekitar, bertanggung jawab, mandiri, dan bermasyarakat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023