Masyarakat merupakan istilah yang hanya digunakan oleh orang yang tinggal di Nusantara, termasuk Indonesia. Asal istilah ini dari bahasa Arab, sementara cendekiawan dari Arab tidak menyebut dengan istilah ini, melainkan dengan istilah Ijtima’/Mujtama’ yang berarti berkumpulnya manusia. Masyarakat dalam ilmu shorof berfungsi untuk menjelaskan makna saling. Makna saling atau interaksi manusia akan terjadi jika manusia berkumpul. Konsep dalam ilmu shorof inilah yang akan menjadi konsep masyarakat, sehingga cendekiawan Nusantara memilih istilah yang berasal dari kata Musyarakat ini, sebab dalam berkumpulnya manusia Indonesia terjadi gotong royong, saling membantu dan lain sebagainya. Dan karena istilah masyarakat dengan arti saling merupakan istilah yang universal dan netral, maka perlu pendidikan masyarakat yang mengiringinya sebagai implikasi dari konsep masyarakat dalam perspektif ilmu shorof untuk mencapai tujuan adanya masyarakat tersebut. Kajian ini akan menguraikan hal tersebut dengan konteks penelitian konstruktif. Membangun konsep masyarakat dalam perspektif ilmu shorof dan bagaimana pendidikan masyarakat untuk mencapai tujuan menjadi manusia yang ideal.
Copyrights © 2022