J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)
Vol 6, No 2 (2022): Oktober 2022

Pengembangan Permainan Tradisional terhadap Pembentukan Karakter Anak sebagai Wujud Pengabdian Masyarakat di Desa Warungering, Lamongan

Iib Marzuqi (Uiversitas Islam Darul '
Ulum (Unisda) Lamongan)

Moh. Azus Shony Azar (Unknown)
Badi’ Zamani Rohman (Unknown)
Samsudin Khabib (Unknown)
Nofa Eka Putri (Unknown)



Article Info

Publish Date
20 Oct 2022

Abstract

ABSTRACTTraditional games are games played by groups or individuals in society that express social and cultural identities based on standards and values that are told and followed from generation to generation. Traditional games improve children's motor skills and further stimulate muscle and brain growth. The writing of this article uses a descriptive method with a qualitative approach. This study took place in the field behind SDN Warungering with children as respondents.The data is presented descriptively through the methods of observation, interviews and documentation. The results of the research based on a questionnaire in the Warungering village showed that when children had free time they used to play traditional games with their friends such as playing rubber jumps, stilts and gobak sodor. Some of the games that are carried out will shape the character of children such as honesty, sportsmanship, cooperation, and so on. Keywords: traditional games, characters, children ABSTRAKPermainan tradisional adalah permainan yang dimainkan oleh kelompok atau individu dalam masyarakat yang mengekspresikan identitas sosial dan budaya berdasarkan standar dan nilai yang diceritakan dan diikuti dari generasi ke generasi. Permainan tradisional meningkatkan keterampilan motorik anak dan lebih merangsang pertumbuhan otot dan otak. Penulisan artikel ini menggunakan metode deksriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini mengambil lokasi di tanah lapang belakang SDN Warungering dengan responden anak-anak. Data disajikan secara deskriptif melalui metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian berdasarkan angket di desa Warungering menunjukkan bahwa anak-anak saat mempunyai waktu luang dimanfaatkan untuk bermain permainan tradisional bersama teman-temannya seperti bermain lompat karet, egrang dan gobak sodor. Dari beberapa permainan yang dilaksanakan tersebut akan membentuk karakter anak seperti kejujuran, sportivitas, kerja sama, dan lain sebagainya. Kata Kunci: permainan tradisional, karakter, anak

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

J-ABDIPAMAS

Publisher

Subject

Humanities Education Languange, Linguistic, Communication & Media Library & Information Science Social Sciences

Description

The aim of this journal publication is to disseminate the conceptual thoughts or ideas that have been achieved in the area of community services. J-ABDIPAMAS, particularly focuses on the main problems in the development of the sciences of community services areas as follows: Community Services ...