Dalam 10 tahun terakhir, nanoteknologi telah menjadi sebuah cara yang menjanjikan dalam mengembangkan sistem pertanian yang efektif. Artikel ini mengulas beberapa perkembangan penerapan nanoteknologi dalam dunia pertanian, diantaranya pada sistem pupuk Slow Release Fertilizers (SRF), nanovirusida atau nanopestisida, nanokitosan, nanosensor, nanoenkapsulasi, serta nanobiopestisida. Nanoteknologi berperan dalam meningkatkan hasil pertanian melalui pemberian pupuk, pembasmian hama, dan treatment penyakit tanaman yang efektif serta memperlama masa simpan hasil pertanian. Peningkatan hasil pertanian melalui penerapan nanoteknologi disebabkan peningkatan penyerapan pupuk berbasis nanoteknologi dan penurunan tingkat penyerangan hama terhadap tanaman. Peningkatan masa simpan hasil pertanian disebabkan melambatnya tingkat pembusukan hasil pertanian tersebut. Penerapan nanoteknologi dalam bidang pertanian sangat menjanjikan untuk terus dikembangkan di masa yang akan datang.
Copyrights © 2023