Skripsi ini dilatar belakangi oleh proses pembelajaran saat ini, penilaian tidak hanya berdasarkan kemampuan akademik saja, namun harus berdasarkan sikap dan perilaku siswa tersebut dalam pembelajaran, terkhusus kepada guru. Pada saat ini banyak siswa yang tidak mengerti bagaimana seharusnya bersikap terhadap gurunya, terkadang beberapa dari sikap dan perkataan mereka dianggap kurang sopan namun mereka tidak menyedarinya Kemudian, pada saat bertutur kata siswa banyak tidak menunjukkan bagaimana cara seharusnya berbicara yang sopan kepada guru, dan teman sebayanya. Proses Pembelajaran awal mengenai sikap seorang anak tersebut berdasarkan dari dalam keluarga atau orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengungkapkan pengaruh keharmonisan keluarga terhadap perilaku sopan santun siswa SMPN 10 Kota Jambi. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode exspost facto, dengan populasi 395 siswa kelas VII, VIII, IX dengan sampel penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 104 responden, dengan menggunakan teknik simple random sampling. Alat pengumpulan data menggunakan angket atau Kuesioner dengan menggunakan skala likert. Teknik analisis data menggunakan model analisis regresi sederhana. Rtabel menunjukan nilai koefisiensi determinasi 0,171 atau 17,1% atau bisa diartikan pengaruh variabel bebas (Keharmonisan Keluarga) terhadap variabel terikat (Sopan Santun) di SMPN 10 Kota Jambi adalah sebesar 17.1% dengan keterangan cukup kuat.
Copyrights © 2023