Artikel ini bertujuan memberikan tinjauan teoretik dan analisis kurikulum 2013 edisi revisi 2018 pada mata pelajaran PPKn dalam kontribusi pendidikan demokrasi di Indonesia. Suasana demokrasi Indonesia menjelang pemilihan umum 2019 memberikan pengalaman menarik bagi bangsa Indonesia. Intrik dan kusak kusuk politik praktis membahwa dampak pada sisi negatif seperti politic money, black campaign, isu hoax, saling bersingungan antar pendukung membuat suasana menjadi panas dan terjadinya konflik. Rendahnya pemahaman demokrasi mengakibatkan masyarakat mudah tersulut emosi dan konflik yang terjadi diakar rumput. Dari beberapa literature dan analisis kurikulum menunjukkan bahwa pendidikan kewarganegaran dengan pendidikan demokrasi memiliki kesamaan yaitu menanamkan dan memahamkan nilai prinsip, konsep, dan budaya demokrasi pada warga negara. Pada kurikulum 2013 edisi 2018 bahwa PPKn memiliki kompetensi yang berkaitan dengan pilar-pilar demokrasi. Kompetensi yang terdapat pada kurikulum pendidikan kewarganegaraan mengandung kesepuluh pilar demokrasi.
Copyrights © 2023