Mengetahui tingkat penyerapan air dan Pengembangan volume nasi dari berbagai jenis beras sangat penting dalam rangka survey untuk mengetahui konsumsi pangan seseorang atau kelompok orang. Dari pengembangan volume dan penyerapan air dapat diketahui nilai konversi dari beras menjadi nasi. Kesalahan menggunakan nilai konversi dapat berakibat pada kesalahan penilaian konsumsi pangan dan gizi, yang pada akhirnya terjadi kesalahan dalam penentuan status gizi. Karena beras yang dikonsumsi oleh masyarakat Kalimantan Selatan bermacam-macam dan mempunyai kandungan amilosa yang berbeda, maka perlu diketahui pengembangan volume dan rasio penyerapan air berbagai jenis beras lokal untuk menentukan factor konversi beras mentah masak. Penelitian ini bersifat ekperimen , Populasi adalah beras lokal yang beredar dipasaran di kota Banjarmasin dan Banjarbaru dan sampel diambil dari populasi yang ada. Data dikumpulkan melalui pengujian penyerapan air dan pengembangan volume dilaboraturium. Analisis dilakukan secara deskriptif dengan membandingkan dengan teori dan hasil penelitian terkait Terdapat 13 jenis beras lokal yang ditemukan umumnya jenis beras siam dan beras unus. Rerata penyerapan air beras lokal adalah 1.59, dimana penyerapan air terendah adalah pada beras jenis cihirang dan siam pandak, yaitu 1.54, sedangkan penyerapan air tertinggi pada beras unus mayang usang, yaitu 1.71, sedangkan Rerata pengembangan volume beras lokal adalan 2.97, dimana pengembangan terkecil adalah beras cihirang dan siam gambut hanyar, yaitu 2.5, sedangkan pengembangan tertinggi terjadi pada beras unus mutiara usang yaitu 3.5. factor koversi mentah kemasak beras lokal antara 0.37 – 0.39. Adanya perbedaan rasio penyerpan air dan pengembangan volume dari berbagai beras lokal yang mungkin disebabkan oleh perbedaan kandungan amilosanya, maka disarankan untuk dilakukan penelitian lebih lanjut terkait dengan kandungan amilosa berbagai jenis beras lokal.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018