Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh yang signifikan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation terhadap hasil belajar IPA Kelas VIII UPTD SMP Negeri 1 Gunungsitoli Selatan tahun pelajaran 2021/2022. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dalam rangka penelitian deskriptif. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif true eksperimen dengan desain control-group desain pretes-posttes dengan perlakuan berupa proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran group investigation. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu instrumen tes hasil belajar. Dari Analisis data hasil belajar siswa pada tes awal diperoleh rata-rata hasil belajar pada kelas eksperimen adalah 63,67 tergolong kurang, sedangkan pada kelas kontrol adalah 59,88 tergolong kurang. Sementara hasil dari analisis data hasil belajar siswa pada tes akhir setelah proses pembelajaran di kelas eksperimen dengan menerapkan model pembelajaran group investigation diperoleh rata-rata hasil belajar siswa adalah 82,93 tergolong baik dan untuk kelas kontrol dengan menggunakan model konvensional diperoleh hasil belajar siswa adalah 65,72 tergolong kurang. Thitung sebesar 4,676 kemudian hasilnya dikonfirmasikan dengan nilai ttabel untuk dk = n1 + n2 – 2 = 34 + 31 – 2 = 63 taraf signifikan (α=0,05) diperoleh ttabel =1,997. Karena thitung = 4,676 tidak terletak pada interfal -1,997 ≤ t ≤ 1,997, maka tolak H0 terima Ha. Jadi disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation terhadap hasil belajar IPA.
Copyrights © 2022