Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air
Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air (JTRESDA)

Penilaian Indeks Kinerja Fisik Jaringan Irigasi pada Daerah Irigasi Bangkok Kabupaten Kediri dengan Menggunakan ePAKSI

Nor, Achmad Sholahudin (Unknown)
Wahyuni, Sri (Unknown)
Prasetyorini, Linda (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Sep 2022

Abstract

Daerah Irigasi Bangkok memiliki luas layanan sebesar 307,58 ha dan berlokasi pada Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Dalam upaya pemenuhan akan kebutuhan infrstruktur bangunan air yang layak bagi keperluan pertanian, diperlukan infrastruktur irigasi yang baik. Menurut data Dinas PU Kabupaten Kediri, Daerah Irigasi Bangkok telah mengalami kerusakan pada beberapa tahun terakhir. Studi ini menggunakan perbandingan dua metode untuk mengetahui indeks kinerja fisik jaringan irigasi, yaitu metode PU dan metode ePAKSI. Dengan metode PU didapatkan indeks kinerja fisik sebesar 60,16% sementara metode ePAKSI sebesar 63,40% sehingga jaringan irigasi dinyatakan dalam kondisi rusak sedang dan diperlukan pemeliharaan berkala yang bersifat perbaikan. Estimasi biaya perbaikan bangunan dengan tingkat kerusakan paling parah yaitu Bangunan Sadap B.BK.4 dan Saluran Tersier R.BK.4.Ka adalah sebesar Rp. 230.000.000,00.Bangkok Irrigation Area has a service area of 307.58 ha and is located in Kandangan District, Kediri Regency, East Java. In an effort to fulfill the need for proper water building infrastructure for agricultural purposes, good irrigation infrastructure is needed. According to data from the Kediri Regency PU Office, the Bangkok Irrigation Area has suffered damage in recent years. This study uses a comparison of two methods to determine the physical performance index of irrigation networks, namely the PU method and the ePAKSI method. With the PU method, a physical performance index of 60.16% was obtained while the ePAKSI method was 63.40% so that the irrigation network was declared in a moderately damaged condition and periodic maintenance was needed in a repair nature. The estimated cost of repairing buildings with the most severe damage, namely the B.BK.4 Tapping Building and the R.BK.4.Ka Tertiary Channel, is Rp. 230,000,000.00.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jtresda

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences Engineering

Description

Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air is a scientific journal published regularly twice per year by Water Resources Engineering Department, Universitas Brawijaya. The paper submitted in this journal covers the fields of Water Resources Information System, Water Resources Conservation, Water ...