Kualitas hidup perempuan menjelang menopause mengalami penurunan sejak periode premenopause, perimenopause hingga postmenopause. Saat menopause perempuan mengalami gejala terutama pada vasomotor, psikososial dan fisik dengan derajat yang berbeda untuk setiap periode menopause. Belum ada data yang memadai mengenai kualitas hidup perempuan menjelang menopause di Indonesia. Tujuan penelitian untuk menganalisis faktor yang memengaruhi kualitas hidup perempuan menjelang menopause. Penelitian ini menggunakan metode korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh perempuan usia menjelang menopause, di wilayah kelurahan Rancanumpang Kota Bandung. Tehnik pengambilan sampel secara purposive dengan kriteria inklusi perempuan usia diatas 45 tahun. Instrumen penelitian terdiri dari data demografi (usia, paritas dan status perkawinan), the Utian Quality Of Life (UQOL) scale α 0,670 dan Menopause Rating Scale (MRS) α 0,84 yang sudah tervalidasi. Analisis data menggunakan Uji Chi-square atau qai-kuadrat. Hasil penelitian menunjukkan terdapat gejala berkorelasi terhadap kualitas hidup perempuan usia lebih dari 45 tahun, sedangkan faktor usia, paritas, status tidak berkorelasi terhadap kualitas hidup namun menunjukkan gambaran karakteristik responden. Hubungan ini mengindikasikan dampak yang terjadi baik fisik maupun psikis pada perempuan usia diatas 45 tahun yang mengalami sindrom menopause, bahwa hasilnya diamati perempuan memiliki penurunan komponen mental dan fisik, yang mendekati apa yang mungkin dianggap bermakna secara klinis.
Copyrights © 2023