Penelitian ini dilatarbelakangi adanya permasalahan dalam pembelajaran bahasa Indonesia yang dilakukan oleh guru masih bersifat konvensional, pembelajaran masih berpusat pada guru dan belum banyak melibatkan siswa. Selain itu pembelajaran mengevaluasi informasi baik fakta maupun opini dalam artikel, bagi siswa kelas XII IPS 1 SMA Negeri 3 Pontianak masih dianggap sulit, hal ini dapat dilihat dari nilai yang diperoleh yaitu nilai > 76 (tuntas) hanya 12 (35%) orang saja. Sementara 26 (65%) tidak tuntas berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan metode SQ3R dapat meningkatkan kemampuan mengevaluasi informasi baik fakta maupun opini dalam teks artikel pada siswa kelas XII IPS 1 SMA Negeri 3 Pontianak. Desain penelitian yang diterapkan pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak dua siklus dan masing-masing siklus dilaksanakan dalam dua kali pertemuan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII IPS 1 SMA Negeri 3 Pontianak tahun pelajaran 2021/2022 yang berjumlah 38 siswa yang terdiri dari 21 siswa perempuan dan 17 siswa laki-laki. Hasil yang diperoleh dengan penerapan metode SQ3R pada pembelajaran mengevaluasi informasi baik fakta maupun opini dalam teks artikel dapat dilihat dari peningkatan persentase ketuntasan belajar siswa dari siklus I (74%) sampai siklus II (92%). Untuk penilaian sikap siswa selama mengikuti pembelajaran pada siklus I jikadirata-ratakan maka diperoleh persentase sebesar 71,05% siswa yang memperoleh predikat SB dan Baik pada siklus I. Sedangkan pada siklus II, nilai yang diperoleh sebesar 89,47% siswa yang berkatagori SB dan B.
Copyrights © 2023