Pasien fraktur ekstremitas bawah sering menghadapi masalah ketika beradaptasi akibat pasca operasi pemasangan external fixation, pasien melaporkan mengalami hambatan beraktivitas, kehilangan pekerjaan, merasa gangguan body image, depresi dan harga diri rendah saat mereka berusaha untuk sembuh pasca operasi yang berdampak pada kesejahteraan hidup pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman adaptasi pasien yang mengalami fraktur ekstremitas bawah dengan pemasangan external fixation. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan metode pendekatan fenomenologi. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah enam orang pengambilan data dengan cara purpose sampling dilakukan dengan pertanyaan terbuka dan semi terstruktur yang merupakan pasien di RSUP M. Djamil Padang. Analis data menggunakan tematik analisis dengan metode Collaizzi yang terdapat tujuh tema, yaitu bentuk dukungan, pengetahuan pasca operasi, respon psikologis, ketidaknyamanan fisik, dampak, mekanis koping dan penerimaan diri. Penelitian ini menunjukkan bahwa pemasangan external fixation memberikan dampak fungsional dan psikologis yang berkaitan dengan perubahan yang terjadi setelah pemasangan external fixation. Partisipan menggambarkan hal tersebut dengan mengungkapkan hambatan beraktivitas, kehilangan pekerjaan, harga diri rendah dan gangguan citra tubuh sehingga berdampak pada penurunan kesejahteraan hidup partisipan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023