Tulisan ini bertujuan untuk menemukan komparasi konsep dan peran kepemimpinan kepala sekolah dan kepemimpinan kiai pesantren dalam meningkatkan mutu pendidikan, dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui metode studi kepustakaan yakni mengkaji beberapa artikel, buku, dan dokumentasi lainya yang berkaitan dengan peran kepemimpinan pendidikan dalam meningkatkan mutu pendidikan, sehingga menemukan teori baru terkait perbandingan peran kepemiminan kepala sekolah dan kiai pesantren serta perbedaan dan persamaan peran kepemimpinan pendidikan antara kepala sekolah dengan kiai pesantren dalam meningkatn mutu pendidikan. . Legitimasi kepemimpinan seorang kiai secara langsung diperoleh dari masyarakat yang menilai tidak saja dari segi keahlian ilmu-ilmu agama seorang kiai melainkan dinilai pula dari kewibawaan (kharisma) yang bersumber dari ilmu, kesaktian, sifat pribadi dan seringkali keturunan. Hal ini tentunya sangat berbeda dengan kepala sekolah yang legitimasi kepemimpinannya diperoleh dari pengangkatan pemerintah berdasarkan pemenuhan kompetensi yang dimiliki kepala sekolah dan bukan dari masyarakat. Peran kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan yaitu; sebagai edukator, manajer, administrator, supervisor, leader, inovator, dan motivator. Sedangkan peran kepeimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan yaitu; pengasuh, motivator, pendidik, Manajer, pengambil keputusan, pencapai tujuan organsisi, teladan, supervisor.Kata Kunci : Kepemimpinan, Kepala Sekolah, Kiai Pesantren, Mutu Pendidikan
Copyrights © 2023