Rata-rata Produktivitas jagung saat ini hanya berkisar 5-7 ton/ha sedangkan potensi maksimum yang dapat dicapai sekitar 10-12 ton/ha  Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat.Percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok. faktor pertama pemberian Trichoderma spp. (G0) Trichoderma spp 20 gr/tanaman, Trichoderma spp 30 gr/tanaman (G1), dan Trichoderma spp 40 gr/tanaman (G2). Kemudian faktor kedua Cekaman kekeringan yang diwujudkan dengan kandungan air tanah, terdiri dari tiga taraf, yaitu 70 - 100% kapasitas lapang (A1), 50 - 70% kapasitas lapang (A2), dan 30-50% kapasitas lapang (A3). Sehingga  diperoleh 9 kombinasi perlakuan. Setiap kombinasi di ulang 3 kali, setiap ulangan terdiri dari dua unit tanaman sehingga terdapat 54 unit percobaan. Adapun kesimpulan yaitu : Tidak terdapat Cekaman kekeringan yang diwujudkan dengan kandungan air tanah yang memberikan pengaruh baik pada semua peubah yang diamati. Pemberian Trichoderma spp 40 gr/tanaman (G2) memberikan pengaruh baik pada semua peubah yang diamati. Tidak terdapat interaksi antara Cekaman kekeringan yang diwujudkan dengan kandungan air tanah dengan Pemberian Trichoderma spp pada semua peubah yang diamati.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023