PENILAIAN STUDI KELAYAKAN USAHA BADAN USAHA MILIK DESA TANA NDOKU DI DESA KALAMBA, KECAMATAN HAHARU

Yulita Milla Pakereng (Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Humaniora, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba)
Alliny Namilana Rambu Hutar (Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Humaniora, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba)
Lusianus Heronimus Sinyo Kelen (Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Humaniora, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba)
Karolus Nggada (Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Humaniora, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba)
Mershy Maler Karing (Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Humaniora, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba)
Yosep Ratu Riwu Sebo (Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Humaniora, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba)
Yunita Dembi Tamar (Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Humaniora, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba)
Diana Konga Naha (Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Humaniora, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba)
Rosiana Merli Rihi (Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Humaniora, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba)
Abdiana Konga Naha (Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Bisnis dan Humaniora, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba)

Abdi Wina : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Kristen Wira Wacana Sumba
Vol 1 No 2 (2021): Abdi Wina Edisi Desember 2021

Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) melalui Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa hadir dalam upaya mengurangi tingkat kemisikinan yang umumnya ada di desa. Namun faktanya tidak semua kehadiran BUMDesa membawa dampak terhadap pengurangi tingkat kemiskinan itu sendiri. Perlunya penilaian kelayakan usaha yang dijalankan oleh BUMDesa menjadi satu poin kritis, sehingga program pengabdian kepada masyarakat yang dijalankan berupa kegiatan pendampingan untuk menilai kelayakan usaha yang dijalankan oleh BUMDesa Tana Ndoku di Desa Kalamba, Kecamatan Haharu, Kabupaten Sumba Timur. Hasilnya disimpulkan bahwa BUMDesa Tana Ndoku layak dijalankan, akan tetapi ada beberapa faktor yang harus diperbaiki seperti faktor sumber daya manusia yang masih minim dalam membuat pembukuan barang dagang.