Latar Belakang : Organization (WHO) menyatakan COVID-19 sebagai pandemi pada 11 Maret 2020 (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2020). COVID-19 menyebar dengan cepat melalui transmisi kontak, aerosol, dan droplet). SARS-CoV-2 adalah virus beta-korona yang menginfeksi saluran pernapasan bagian atas (yaitu sinus, hidung, dan tenggorokan) dan saluran pernapasan bagian bawah (yaitu tenggorokan dan paru-paru). Pasien biasanya mengalami gejala mulai dari ringan hingga berat yang mengancam jiwa, termasuk batuk, sakit tenggorokan, demam, dispnea, kelelahan, diare, sindrom gangguan pernapasan akut, sepsis dan syok septik Tujuan: mengetahui interaksi senyawa anti virus dengan enzim papain-like protease pada covid-19 melalui penambatan molecular untuk memprediksi sifat makromolekul protein Metode: studi literatur. Hasil: beberapa tumbuhan memiliki sifat anti covid, 9 senyawa uji anti virus yang di docking dengan enzim Papain-like protease menghasilkan senyawa uji terbaik yaitu umifenovir. Catechin gallat (CG) memiliki score docking -11,407 dan epicatechin gallat (ECG) memiliki score docking -111.391. Kedua senyawa ini memiliki potensi sebagai alternative pengganti remdesivir dalam menghambat main protease SARS-CoV-2. Kata Kunci : Anticovid-19, Molecular docking, covid.
Copyrights © 2022