Menstruasi adalah perdarahan secara periodik dan siklik dari uterus disertai pelepasan (deskuamasi) dari endometrium. Panjang siklus menstruasi yang normal dan dianggap sebagai siklus menstruasi klasik selama 28 hari. Menstruasi merupakan suatu siklus discharge fisiologik darah dan jaringan mukosa melalui vagina dari uterus yang tidak hamil, dibawah kendali hormonal dan berulang secara normal, biasanya interval sekitar empat minggu, tanpa adanya kehamilan selama periode reproduktif (pubertas sampai menopause) pada wanita. Perempuan yang mengalami menstruasi lebih lama dari normal maka akan mengalami nyeri pada saat menstruasi. Abdomen Exercise akan membantu melancarkan aliran darah ke uterus dan menunda keluarnya hormone prostaglandin. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana manfaat Abdomen Exercise terhadap penurunan nyeri menstruasi pada remaja di lingkungan STIKES Graha Mandiri Cilacap bulan April sampai Mei 2021. Metode Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pendekatan eksperimental. Subyek dalam penelitian terdari dari populasi sejumlah 46 remaja dan sampel sejumlah 20 remaja. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 05 April sampai 28 Mei 2021. Sampel di ambil secara sampling purposive. Data di peroleh melalui observasi langsung. Analisa data menggunakan uji-test pada program SPSS. Berdasarkan hasil analisa data didapatkan Sig.(2-tailed) <0.0001 dan α (0,05%), berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya terdapat manfaat Abdomen Exercise terhadap penurunan nyeri menstruasi pada remaja. Simpulan pada penelitian ini adalah terdapat manfaat Abdomen Exercise terhadap penurunan nyeri menstruasi pada remaja.
Copyrights © 2022