Penelitian ini mendeskripsikan tentang analisis penggunaan Teknik Multisensori untuk mengatasi gangguan dalam kesulitan membaca pada anak. Modalitas yang sering dipakai adalah visual (penglihatan) tactile (perabaan), kinestetik (gerakan), dan auditory (pendengaran). Penelitian yang dilakukan menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan anak disleksia mendapat sangat suka dan terjadi perubahan untuk hafal membaca abjad pada anak disleksia. Metode Multisensori sebagai Strategi Mengatasi Disleksia Pembelajaran akan lebih kondusif jika melibatkan beberapa alat indera peserta didik. Sehingga metode multisensory dapat membantu anak yang mengalami kesulitan membaca.
Copyrights © 2023