TPA Pasuruhan awalnya direncanakan menggunakan metode lahan urug terkendali tetapi keadaan di lapanganmenggunakan metode penimbunan terbuka. Kegiatan penimbunan terbuka yang diterapkan telah menimbulkanpermasalahan bagi lingkungan seperti pencemaran air dan udara. Kondisi TPA perlu segera dilakukan perbaikanyang bertujuan mengurangi dampak yang ditimbulkan. Penelitian bertujuan untuk melakukan evaluasi kualitaslingkungan di TPA Pasuruhan dan merencanakan arahan pengelolaan yang tepat berdasarkan penilaian indeksrisiko lingkungan. Metode penelitian menggunakan metode survei dan pemetaan, metode wawancara, metodepengambilan sampel dan uji laboratorium, dan metode analisis. Penilaian indeks risiko lingkungan menggunakanparameter Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2013 tentangPenyelenggaraan Sarana dan Prasarana Persampahan dalam Penanganan Sampah Rumah Tangga dan SampahSejenis Rumah Tangga dengan jumlah 27 parameter yang terdiri dari 20 parameter untuk kriteria lokasi, 4parameter untuk karakteristik sampah, dan 3 parameter untuk karakteristik lindi. Nilai indeks risiko lingkungandari TPA Pasuruhan sebesar 573,732 termasuk dalam kategori evaluasi bahaya sedang. Arahan pengelolaan yangsesuai untuk TPA Pasuruhan yaitu kegiatan operasional TPA dapat diteruskan dan dilakukan rehabilitasi secarabertahap menjadi lahan urug terkendali.Kata Kunci: Indeks Risiko Lingkungan; Penimbunan Terbuka; Tempat Pemrosesan Akhir; TPA Pasuruhan.
Copyrights © 2021