Pendidikan spiritual adalah pendidikan yang berhubungan dengan pembentukan sikap, mental, batin, perasaan dan penjiwaan terhadap suatu hal, yang bertujuan untuk meraih kemurnian batin serta kecerdasan spiritual dalam hubungannya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Kata spiritual selalu dikaitkan oleh kalbu (hati), jiwa dan akal. Ketiganya saling berhubungan satu sama lain, karena tujuan pendidikan spiritual adalah menjernihkan hati, membersihkan jiwa, dan memperbaiki akal dari gangguan-gangguan spiritual (penyakit hati). Maka adanya Pendidikan spiritual ini untuk menghilangkan dan membersihkan penyakit hati yang sering terdapat dalam seseorang ketika menjalankan pendidikan di kehidupan sehari-hari. Tujuan penyusunan skripsi ini dibuat untuk mengetahui Nilai-Nilai Pendidikan Spiritual dan Relevansinya dalam Kehidupan Sehari-hari serta penerapan pada ranah pendidikan. Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitatif dengan menggunakan metode Kepustakaan atau Library Research, yakni penelitian yang dilakukan melalui mengumpulkan data atau karya tulis ilmiah yang bertujuan dengan obyek penelitian atau pengumpulan data yang bersifat kepustakaan. Dan yang dijadikan objek kajian adalah hasil karya tulis yang merupakan hasil dari pemikiran Syekh Zainal Abidin Abdul Karim Al Husaini. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah Pendidikan spiritual merupakan pondasi untuk membentuk pribadi dan mental yang diharapkan mampu memberikan pencerahan dan sikap spiritual terhadap peserta didik Hal tersebut akan berkaitan dengan sikap spiritual manusia dalam menjalankan kehidupannya. Karena pendidikan spiritual berupaya mendorong jiwa manusia melalui ketenteraman hati, pencerahan batin, dan kejelasan sikap sehingga menjadikan manusia yang berkualitas zahir dan batinnya.
Copyrights © 2023