Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kasus malaria dan faktor iklim serta pengaruh
modifikasi iklim melalui ruang terbuka hijau dalam upaya pencegahan malaria. Metode penelitian yang
digunakan yaitu kausal-komparatif dengan menyelidiki kemungkinan hubungan sebab-akibat insieden
malaria dengan ruang terbuka hijau yang berpengaruh terhadap iklim mikro. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara wilayah yang memiliki ruang terbuka hijau dengan
wilayah yang tidak memiliki ruang terbuka hijau dengan memiliki nilai korelasi positif 0.637 dan nilai uji
beda (t-test) 4.174 dengan nilai signifikansi 0.09. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ruang
terbuka hijau mampu memodifikasi iklim mikro maupun meso agar dapat memutuskan mata rantai
penularan yang pada gilirannya dapat menurunkan angka kesakitan malaria pada daerah tertentu. Elemen
iklim mikro dalam hal ini adalah suhu, kelembapan, intensitas cahaya dan curah hujan.
Kata kunci: iklim mikro, malaria, ruang terbuka hijau
Copyrights © 2013