Tujuan peneltian dalam artikel ini adalah untuk memetakan dan meninfentaris bentuk-bentuk sufisme yang berkembang di perkotaan di zaman modern ini. Sufisme yang identik dengan pedesaan (rural) sering dicap dengan keterbelakangan, tradisional dan digeluti orang-orang dari kalangan menengah ke bawah. Sementara itu muncul beberapa gerakan baru di kota-kota besar usaha untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dalam bentuk sufisme. Untuk mendapatkan informasi tersebut maka dilakukan kajian kepustakaan yang terkait dengan tema tersebut. Di antara sumber kepustakaan tersebut terdapat kajian-kajain yang mendalam tentang sufisme yang sudah mapan seperti tarekat, dan sufsme yang melembaga seperti kajian-kajian keagamaan yang diorganisir oleh Lembaga Pendidikan, Yayasan keagamaan dan organisasi kemasyakrakatan. Dari penelusuran peneliti maka didapatkan ada tiga tipologi sufisme yang berkembang di perkotaan. Pertama tarekat ortodoks, tarekat marginal dan persekutuan sufi modern.
Copyrights © 2023