Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang pelaksanaan kegiatan pelatihan kewirausahaan masyarakat petani di desa kampung dalam upaya meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosial, serta faktor penghambat dan solusi dalam pelatihan kewirausahaan masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah pengurus, tokoh masyarakat, dan masyarakat petani sasaran. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, waancara, dan dokumentasi. Peneliti sebagai instrumen utama dalam penelitan dengan dibantu pedoman observasi, pedoman wawancara, dan pedoman dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah display data, reduksi data dan pengambilan kesimpulan. Keabsahan data dilakukan dengan menggunakan trianggulasi sumber. Hasil penelitian menunnjukan bahwa: kegiatan pelatihan terdiri atas perencanaan yaitu, latar belakang, tujuan, narasumber dan sosialisasi. pelaksanaan meliputi motivasi, penyadaran, perbaikan infrastruktur penunjang pertanian, pembuatan green house, membuat media tanam, praktik menanam bibit, perawatan tanaman, praktik memanen dan pemasran produk hasil pertanian. evaluasi, dilakukan dengan pengamatan seberapa paham peserta mengaplikasikan pelatihan dalam kegiatan pertanian sehari-hari. manfaat ekonomi yaitu masyarakat mendapat tambahan pendapatan 600-1,3 jt setiap panen, sudah memiliki tabungan di koperasi, proses memasarakan produk lebih mudah, tercukupinya kebutuhan hidup dan tidak lagi berhutang. Manfaat sosial masyarakat aktif mengikuti kegiatan bersama dalam peningkatan kemajuan desa. faktor penghambat yaitu Air dan bahasa komunikasi narasumber.
Copyrights © 2021