Kampung Yamta berdiri sejak 16 Juni 1996 terletak di distrik Arso Kabupaten Keerom Provinsi Papua, terdiri dari 2 RW dan 9 RT dengan jumlah Kepala Keluarga sebanyak 294 dan penduduk sebanyak 1.083 jiwa. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat memanfaatkan air sumur gali dan sebagian sumur bor yang kualitasnya secara fisik kurang layak. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus s.d. Oktober 2022 pada air sumur yang ada di Kampung Yamta Distrik Arso Kabupaten Keerom Profinsi Papua dan bertujuan untuk menganalisis nilai parameter kualitas air untuk dibandingkan dengan baku mutu air bersih sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesi nomor 32 Tahun 2017 dan menentukan indeks pencemaran serta kualitas air sesuai metode yang direkomendasikan dalam Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Repuplik Indonesia nomor 115 Tahun 2003. Penelitian ini menggunakan empat stasiun penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa air sumur di semua stasiun penelitian terdapat Escherichia coli, stasiun 2 dan 3 tingkat kekeruhan dan kandungan besi (Fe) tidak memenuhi baku mutu air bersih yang hygiene sanitasi. Pada stasiun 2 dan 3 diperoleh indeks pencemaran berturut-turut sebesar 2,01 dan 2,68 yang mana kualitas airnya tergolong tercemar ringan, sedangkan pada stasiun 1 dan 4 berturut-turut diperoleh indeks pencemaran sebesar 0,67 dan 0,69 kualitasnya tergolong memenuhi baku mutu.
Copyrights © 2022