Jurnal Rekayasa Proses
Vol 17, No 1 (2023)

Evaluasi kinerja kalsium borat sebagai pengganti proppant pada abrasive perforation menggunakan coil tubing unit

Abdurrahman Hafidz (Teknologi Kimia Industri, Teknik Kimia, Politeknik Negeri Sriwijaya, Jl. Srijaya Negara Bukit Besar Palembang, 30139, Indonesia)
Muhammad Yerizam (Teknologi Kimia Industri, Teknik Kimia, Politeknik Negeri Sriwijaya, Jl. Srijaya Negara Bukit Besar Palembang, 30139, Indonesia)
Indah Purnamasari (Teknologi Kimia Industri, Teknik Kimia, Politeknik Negeri Sriwijaya, Jl. Srijaya Negara Bukit Besar Palembang, 30139, Indonesia)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2023

Abstract

Metode perforasi konvensional yang melibatkan bahan peledak memiliki banyak kekurangan terutama pada sisi transportasi dan penanganan, pengoperasian yang sulit serta kondisi berbahaya lain yang menyebabkan bahan peledak terjatuh kedalam sumur. Oleh karena itu, metode perforasi abrasif menjadi pilihan yang tepat untuk masa yang akan dating. Penggunaan proppant sebagai media abrasif yang umumnya digunakan, menimbulkan permasalahan pada pembersihan endapan di lubang sumur. Sehingga, penggunaan kalsium borat yang memiliki sifat abrasif dan dapat larut didalam HCl diharapkan dapat mengatasi permasalahan yang ada pada proppant agar tidak memerlukan tindakan pembersihan dan dapat mengehemat waktu operasi, biaya dan meningkatkan keamanan pada sisi operasional secara sekaligus. Pada studi kasus ini bertujuan untuk menganalisis efektifitas dari penggunaan kalsium borat pada perforasi abrasif. Data-data yang dijadikan sumber yaitu data primer yang didapat melalui pengamatan langsung pada saat eksekusi dan Data sekunder yang diperoleh dari sumber kedua dengan mengambil parameter-parameter yang dibutuhkan untuk hal analisis dan pembahasan ataupun melalui kajian pustaka yang mendukung studi kasus. Hasil analisis kedua data tersebut di bagi kedalam dua tahapan, pada tahapan eksekusi diperoleh bahwa durasi rata-rata dari 37 stages perforasi yang telah dilakukan sebesar 13,7 menit melebihi durasi yang dibutuhkan secara analisis yaitu 12,9 menit. Hal ini menunjukkan bahwa semua stage perforasi berhasil terlubangi. Sedangkan pada tahapan pasca perforasi abrasif, dilakukan pengamatan parameter produksi sumur selama 7 hari berupa laju alir produksi, kadar air, tekanan alir dan dan ukuran choke. Dari parameter tersebut dilakukan analisis sehingga diperoleh angka persentase yang menunjukkan efektivitas perforasi pada perforasi abrasif menggunakan kalsium borate berada diangka 84% atau 93 lubang yang efektif memproduksi dari total 111 lubang yang diperforasi. Dimana sangat memenuhi ekspektasi dari perusahaan berdasarkan Saudi Aramco Workover Manual.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jrekpros

Publisher

Subject

Education Social Sciences

Description

Jurnal Rekayasa Proses (J. Rek. Pros) is an open-access journal published by Chemical Engineering Department, Faculty of Engineering, Universitas Gadjah Mada as scientific journal to accommodate current topics related to chemical and biochemical process exploration and optimization which covers ...