Campuran rimpang temulawak dan kencur sering digunakan sebagai penambah nafsu makan.Namun bentuk sediaan yang selama ini digunakan kurang praktis dan tidak stabil dalam penyimpanan. Oleh karena itu perlu dibuat sediaan tablet hisap yang lebih praktis dan acceptable. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi bahan pengisi manitolmaltodextrin terhadap sifat fisik granul, sifat fisik tablet dan rasa tablet.Ekstrak temulawak dan kencur dibuat dengan metode perkolasi menggunakan etanol 70%, kemudian digranul dengan metode granulasi basah, dibuat menjaditiga formuladengan kombinasi bahan pengisi manitol-maltodekstrin (100:0, 85:15, 70:30). Hasil penelitian menunjukkan kombinasi bahan pengisi manitol-maltodextrin berpengaruh terhadap waktu alir, kompaktibilitas pada sifat fisik granul, dan sifat fisik tablet hisap, kecuali pada uji penampilan. Hasil uji tanggap rasa menunjukkan bahwa responden merasakan formula I asam, sedangkan formula II dan III menunjukkan rasa pahit.
Copyrights © 2015