Perkebunan karet yang ada di Desa Tebing Tinggi mempunyai karakteristik hubungan sosial antara tengkulak dan petani karet. Untuk itu penelitian ini bertujuan memahami bagaimana bentuk ketergantungan petani karet terhadap tengkulak dan mengapa ketergantungan tersebut terus berlanjut. Penelitian dilaksanakan Di Desa Tebing Tinggi Kecamatan Kelumpang Tengah Kabupaten Kotabaru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah masyarakat petani karet di Desa Tebing Tinggi. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi partisipan, wawancara mendalam dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu reduksi, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketergantungan petani karet pada tengkulak sangat kuat dikarenakan rata-rata menggantungkan kegiatan produksinya kepada tengkulak. Bentuk-bentuk ketergantungannya adalah: 1) saat petani memerlukan uang maka akan meminjam ke tengkulak; 2) saat petani membutuhkan pekerjaan tambahan tengkulak bisa menyediakan seperti buruh angkut karet; 3) untuk penjualan tengkulak langsung mengambil ke lokasi kebun karet sehingga petani tidak mengangkut lagi; 4) saat petani memiliki hutang kepada tengkulak bisa dibayarkan dengan karet tidak harus dengan uang. Ketergangunan tersebut berdampak pada penjualan hasil kebun tidak maksimal dan mengakibatkan ketergantungan terus berlanjut. Kegiatan produksi karet seperti pengelolaan dan perawatan karet yang baik dan benar sulit dilakukan karena jaringan sosial ekonominya hanya mengandalkan tengkulak. Petani tidak mampu menjalankan kegiatan produksi dan pemasaran secara mandiri. Pada aspek pemasaran faktor sulitnya akses jalan dan ketiadaan alat transportasi yang dimiliki menyebabkan petani karet harus mempertahankan ketergantungannya pada tengkulak. Ketiadaan program-program pemberdayaan juga turut berperan terhadap keberlangsungan ketergantungan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022