Huma: Jurnal Sosiologi
Vol. 2 No. 1 (2023)

Marginalisasi Perempuan: Tergerusnya Nilai-Nilai Femininitas Dalam Pengelolaan Ekosistem Gambut di Mantangai Hulu Kabupaten Kapuas

Mona Warah (Universitas Lambung Mangkurat)
Ismar Hamid (Universitas Lambung Mangkurat)



Article Info

Publish Date
28 Jun 2023

Abstract

Perempuan yang mendiami kawasan ekosistem gambut di Desa Mantangai Hulu Kabupaten Kapuas memilki keterlekatan yang erat dengan alam (ekosistem gambut), namun saat ini menghadapi kompleksitas akibat adanya beragam bentuk pengelolaan lingkungan, baik yang bersifat konservasi maupun developmentalis. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perilaku perempuan dalam pengelolaan lahan gambut, menemukan bentuk-bentuk marginalisasi perempuan dalam pengelolaan lahan gambut, dan menganalisis dampak marginalisasi perempuan dalam pengelolaan gambut. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret – Mei 2022 di Desa Mantangai Hulu Kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang dikemas secara deskriptif. Pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian lapangan, yang ditempuh dengan observasi partisipatif, wawancara mendalam dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman, yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan Mantangai Hulu memiliki kedekatan yang erat dengan lahan gambut, yang tercermin dari berbagai aktivitas perempuan di lahan gambut. Melalui berbagai aktivitas pengelolaan sumber daya lahan gambut, perempuan Mantangai Hulu dapat memenuhi kebutuhan keluarga dan melestarikan tradisi hingga menjadi topangan ekonomi keluarga. Dewasa ini, arus pemikiran eko-developmentalisme telah menghilangkan berbagai aktivitas perempuan dalam pengelolaan lahan gambut karena kontra dengan nilai-nilai femininitas. Hilangnya aktivitas produksi perempuan yang memiliki nilai ekonomi mengakibatkan peran perempuan hanya terbatas di ranah domestik. Terdomestikasinya perempuan memupuk berkembangnya patriarki pada masyarakat Mantangai Hulu. Temuan penelitian ini menjadi bukti bahwa perspektif ekofeminisme tidak terbatas pada persoalan-persoalan domestik, namun harus diperluas untuk menjangkau interaksi perempuan dengan alam dalam konteks kegiatan produksi.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

JH

Publisher

Subject

Environmental Science Social Sciences

Description

Huma: Jurnal Sosiologi, adalah jurnal yang berfokus pada publikasi hasil penelitian di bidang sains sosial, dalam lingkup sosiologi, pemberdayaan masyarakat, budaya, gender dan ekologi. Sesuai dengan namanya "huma", yang memiliki arti "rumah", maka Huma: Jurnal Sosiologi adalah wadah yang ...