Postur kerja yang kurang baik akan menyebabkan ketidaknyamanan operator dalam melakukan pekerjaannya jika dilakukan secara terus menerus, dapat terjadi kelelahan kerja dan juga dapat terjadi keluhan musculoskeletal. PT. Bantimurung indah merupakan perusahaan pengolahan rumput laut setengah jadi, pada bagian penyortiran pekerjaan masih dilakukan secara manual dengan posisi duduk dengan kaki yang terlipat dan posisi badan yang membungkuk serta leher yang tertekuk hal ini dinilai kurang ergonomis,. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar resiko gangguan otot rangka (musculoskeletal disorder) berdasarkan nilai RULA dan memberikan usulan perbaikan pada perusahaan untuk mengurangi resiko musculoskeletal disorder. Dalam penelitian ini digunakan metode Rapid Upper Limb Assessment (RULA), yaitu sebuah metode untuk menilai postur, gaya dan gerakan suatu aktivitas kerja yang berkaitan dengan penggunaan anggota tubuh bagian atas. Pada postur kerja aktual pekerja 1 dan 8 mendapat grand score 6 yang termasuk action level 3, pekerja 2,3,4,5,6,7,9,10 mendapat grand score 4 yang termasuk action level 2.
Copyrights © 2018