<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap literasi digital, sebagai bentuk upaya pencegahan terjadinya kejahatan dunia maya atau cybercrime. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang dilakukan ialah dengan wawancara dan observasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa masih terdapat siswa kelas VIII SMPN 1 Polut yang belum menyadari berbagai bahaya yang dapat terjadi ketika menggunakan media digital. Hal tersebut berdampak pada peningkatan resiko atau bahaya terhadap penggunanya. Sehingga dibutuhkan peningkatan kesadaran siswa terhadap bahaya dan kejahatan yang dapat terjadi di dunia maya. Hal ini dapat dilakukan dengan berbagai penerapan program literasi digital di lingkungan sekolah.Kata Kunci: literasi digital, kejahatan digital, media]]>
Copyrights © 2022
