Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima

Pengaruh Pemberian Ekstrak Jahe Merah terhadap Emesis Gravidarum pada Ibu Hamil Trimester 1 di Puskesmas Kecamatan Curug Tahun 2022

Cahya Skania, Pratiwi (Unknown)
Marbun, Henny Theresia (Unknown)



Article Info

Publish Date
24 Nov 2024

Abstract

This study aims to determine the effect of red ginger extract on emesis gravidarum in first trimester pregnant women at the Curug District Health Center in 2022. This research was a quasi-experimental research design with pretest posttest with control group. The number of samples in this study was 30 respondents who were divided into an experimental group of 15 pregnant women and a control group of 15 pregnant women. All study subjects were assessed for the frequency of emesis gravidarum using the Rhodes Index score sheet. Data were analyzed by Paired t-test and Independent t-test. There was a decrease in the frequency of emesis gravidarum with an average value of 9.53 in the experimental group and a decrease in the frequency of emesis gravidarum with an average value of 5.27 in the control group. There is a difference in the decrease in the frequency of emesis gravidarum in the calculation of the difference in the experimental and control groups (p value = 0.026 < 0.05). The result Shows that there is an effect of giving red ginger extract on emesis gravidarum in pregnant women in the 1st trimester. Ginger can be recommended as an intervention in midwifery care for pregnant women with emesis gravidarum.   Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian ekstrak jahe jahe merah terhadap emesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1 di Puskesmas Kecamatan Curug Tahun 2022. Penelitian ini adalah Quasi eksperimen dengan desain penelitian pretest posttest dengan kelompok kontrol. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebesar 30 responden  yang dibagi menjadi kelompok eksperimen sebanyak 15 ibu hamil dan kelompok control sebanyak 15 ibu hamil. Seluruh subjek penelitian dinilai frekuensi emesis gravidarum menggunakan lembar score Indeks Rhodes. Data dianalisis dengan Paired t-test dan Independent t-test. Didapatkan penurunan frekuensi emesis gravidarum dengan nilai nilai rata-rata 9,53 pada kelompok eksperimen dan penurunan frekuensi emesis gravidarum dengan nilai rata rata 5,27 pada kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan penurunan frekuensi emesis gravidarum pada perhitungan nilai selisih pada kelompok eksperimen dan kontrol (p value =0,026 < 0,05). Ada pengaruh pemberian ekstrak jahe merah terhadap emesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1. Jahe dapat direkomendasikan sebagai intervensi dalam asuhan kebidanan terhadap ibu hamil dengan emesis gravidarum.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jikd

Publisher

Subject

Nursing Public Health

Description

Fokus Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima adalah ilmu dan informasi kesehatan, sedangkan lingkup jurnal meliputi: Penelitian medis dan klinis. Penelitian farmasi. Penelitian kesehatan masyarakat (manajemen dan kebijakan kesehatan, promosi kesehatan, kesehatan reproduksi, epidemiologi, maupun kesehatan ...