Dampak pandemic covid 19 yang berkelanjutan mengakibatkan desa – desa wisata mengalami keterpurukan terutama dari sisi perekonomian. Pembatasan yang diterapkan dalam berbagai bidang kehidupan memaksa warga untuk beradaptasi dengan kondisi tersebut salah satunya dengan kembali berswadaya untuk memenuhi kebutuhan pokok. Desa wisata Brayut yang selama ini mengandalkan atraksi wisata edukasi budaya dan tradisi pedesaan sebagai tambahan penghasilan, pada masa pandemi berupaya untuk kembali pada pertanian dan perkebunan untuk memenuhi kebutuhan pokok pangan warga. Gerakan ini selaras dengan Gerakan Kampung Tangguh Nusantara yang digalakkan TNI POLRI dan pemerintah sebagai upaya menanggulangi pandemic COVID 19 pada awal tahun 2020 yang lalu. Sejalan dengan hal tersebut, tim KKN tematik WIRADESA UAJY menerjunkan mahasiswa untuk membantu mendampingi masyarakat terutama untuk meningkatkan hasil pertanian, perkebunan dan perikanan melalui model aquaponic yang portable dan sederhana sehingga dapat dibuat pada lahan pekarangan warga. Respon warga dan pendampingan tim menghasilkan rencana pengembangan untuk sebaran perletakan modul aquaponic agar dapat memenuhi kebutuhan warga.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023