Banyak inovasi teknologi beton yang harapannya menghasilkan mutu yang tinggi. Salah satunya dengan meningkatkan mutu material pembentuknya yaitu mortar yang berfungsi sebagai matrik pengikat agregat pada campuran beton. Pengurangan kadar air pada campuran mortar berakibat pada menurunnya kelecakan mortar dan mengakibatkan mortar berongga/berpori sehingga mutu yang dihasilkan menurun. Diperlukan bahan tambah yang dapat mereduksi jumlah air tanpa mengurangi nilai kelecakan (flow). Penelitian ini menggunakan zat aditif tipe F (superplasticizer) dengan variasi pengurangan air yang bertujuan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap nilai kuat tekan pada mortar. Benda uji berbentuk kubus dengan variasi penambahan superplasticizer 1% dan 2% dari penggunaan semen, dan variasi dengan penambahan superplasticizer dengan jumlah yang sama tetapi mengurangi jumlah pemakaian air sebanyak masing-masing 0%, 5%, 10% dan 15%. Hasil pengujian menunjukkan penambahan SP meningkatkan nilai kuat tekan mortar. Peningkatan mortar dengan penambahan SP didapatkan nilai optimum pada campuran B-1 sebesar 30,128% dengan nilai kuat tekan 36,889 MPa dan B-2 sebesar 34,513% dengan nilai 38,143 MPa. Penambahan kadar superplasticizer juga berpengaruh terhadap nilai flow mortar yaitu semakin tinggi penambahan SP semakin tinggi nilai flow. Didapatkan nilai optimum flow mortar pada sampel B-2 sebesar 20 cm.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022