Kecemasan dapat terjadi akibat suatu kelainan medis salah satunya adalah asma. Pada keadaan sakit sering kali terjadi dua hal yang berlawanan, disatu sisi individu yang sakit mengalami peningkatan kebutuhan tidur. Sementara disisi yang lain pola tidur seseorang yang sedang sakit dapat dengan mudah berubah atau mengalami gangguan pola tidur sebagai akibat kecemasan yang kondisi sakitnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat kecemasan dengan kualitas tidur penderita asma di RSUD Meuraxa Banda Aceh. Jenis penelitian ini yang digunakan adalah penelitian kuantitatif non eksperimental dengan metode korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua penderita asma di RSUD Meuraxa pada bulan Maret-Juni 2021. Cara pengambilan sample dilakukan secara total sampling, didapatkan 30 responden, data yang didapatkan kemudian diolah menggunakan analisis korelasi Spearman rho. Sebagian besar tingkat kecemasan pada seluruh responden adalah sedang sebanyak 66,6% dan 36,6% seluruh responden dengan kualitas tidur buruk. Hasil analisis terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat kecemasan dengan kualitas tidur dengan p value 0,001 dengan koefesien korelasi 0,693 sehingga hubungan tersebut kuat.
Copyrights © 2021