Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi proses berpikir kreatif siswa dalam pengajukan masalah comprehending dengan model Christou. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Partisipan penelitian yaitu siswa kelas V A SDN Sidokepung II sebanyak 25 siswa. Pemilihan subjek penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Pengambilan data meliputi tes pengajuan masalah comprehending model Christou dan wawancara. Teknik analisis data terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Indikator proses berpikir kreatif dalam pengajuan masalah terdiri dari tahapan persiapan, iluminasi, dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proses berpikir kreatif siswa bervariasi pada setiap tahapannya bergantung pada comprehending siswa dalam mengajukan masalah. Penelitian ini menyarankan bagi guru sekolah dasar untuk menstimulasi kemampuan pengajuan masalah comprehending agar dapat membangun berpikir kreatif siswa.
Copyrights © 2023